Isaac Newton lahir prematur di Inggris pada tahun 1642, beberapa bulan setelah kematian Galileo. Ia adalah ahli matematika dan fisika Inggris yang banyak sekali karyanya. Sebagai seorang anak, tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan bahwa ia anak cerdas. Akan tetapi, ia sangat rajin mamabaca buku yang dipinjam dari tetangganya, seorang ahli obat-obatan. Ia selesaikan studinya di Universitas Cambridge dalam waktu 5 tahun dan lulus dengan predikat biasa saja.
Pada Usia 23 tahun ketika wabah pes melanda seluruh Inggris pada tahun 1665-1666, ia mengsingkan diri di pertanian milik keluarganya. Saat ia berada di ladang, ia melihat sebuah apel jatuh ke tanah. Pengamatan ini mengarahkannya untuk mempertimbangkan gaya gravitasi yang diperluas ke Bulan dan alam Semesta, dan ia berhasil merumuskan hukum gravitasi umumnya. Ia juga mementukan kalkulus, suatu alat matematika yang sangat berguna dalam sains. Dalam masa ini ia juga memperluas karya Galileo dan berhasil merumuskan ketiga hukum geraknya. Dalam penelitian tentang sifat cahaya, ia berhasil menggunakan prisma untuk menunjukkan bahwa cahaya putih disusun dari semua warna pelangi.
Namanya pertama kali dikenal justru karena percobaannya dengan prisma. Pada tahun 1672 ia dipilih sebagai anggota Royal Society, suatu wadah perkumpulan ilmuwan-ilmuwan terhormat Inggris. Dalam sambutan penerimaannya, ia menunjukkan teleskop pantul pertama didunia hasil karya tangannya sendiri.
Barulah pada usia 42 tahun ia mulai menulis sebuah buku yang diakui sebagai buku sains terbesar yang pernah ditulis, Principia Mathematica Philosophie Naturalis. Ia menulis buku ini dalam bahasa Latin dan menyelesaikannya dalam 18 bulan.
Dalam masa hidupnya, ia dihormati oleh negaranya sebagai ilmuwan terbesar yang pernah hidup. Pada tahun 1706 ia diberi gelar bangsawan oleh Ratu Anne. Newton meninggal pada usia lanjut, yaitu 85 tahun dan dimakamkan di Westminter Abbey.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar